TITIKNOL.ID, PENAJAM – Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) kembali menambah stok blanko Kartu Identitas Anak (KIA) tahun 2025.
Kepala Disdukcapil PPU, Waluyo menjelaskan sejak permintaan pembuatan KIA melonjak sekira Juni lalu, pihaknya langsung menambah stok blanko dengan penganggaran di APBD Perubahan.
“Setiap tahun kami mempunyai 12 ribu stok blanko KIA, tetapi tahun ini bahkan kekurangan sehingga kami menambah 6 ribu keping,” kata Waluyo, Selasa (14/10/2025).
Sejak kebijakan dalam Sistem Penerimaan Murid Baru (SPMB), yaitu menyertakan KIA sebagai syarat pendaftaran masuk sekolah diterapkan, lonjakan permohonan tak terhindarkan.
Ia menilai, penggunaan KIA sebagai syarat masuk sekolah sangat baik untuk meningkatkan capaian KIA di wilayahnya. Hingga kini, capaian KIA di PPU sudah mencapai hampir 80 persen dari total anak yang memiliki Akta Kelahiran.
Waluyo menegaskan KIA memiliki peranan penting untuk mempercepat layanan publik, seperti pendidikan, kesehatan dan lainnya.
“Kalau setiap tahun pasti kita stok 12 ribu, namun pertengahan tahun ludes karena kebijakan tersebut,” ujarnya.
Waluyo menambahkan, besaran tiap keping KIA berada di kisaran Rp5-7 ribu, sehingga alokasinya mencapai kisaran Rp30 juta.
“Kami pastikan stok aman. Ketika sudah menipis, pasti langsung kami siapkan penganggarannya,” ujarnya.
(TN01)