Titiknol IKN

229 Guru SD di IKN Nusantara Ikuti Pelatihan Pendidikan Profesi Guru

×

229 Guru SD di IKN Nusantara Ikuti Pelatihan Pendidikan Profesi Guru

Sebarkan artikel ini

Otorita Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara bekerjasama dengan Universitas Mulawarman (Unmul), Selasa (26/9/2023) di hotel Puri Senyiur Samarinda, melaunching pelatihan Pendidikan Profesi Guru (PPG) dalam jabatan sejumlah 229 orang guru di wilayah IKN Nusantara tahun 2023

Pemukulan gong dilakukan bersama Deputi Sosial Budaya dan Pemberdayaan Masyarakat (Sosbudpemas) Otorita IKN, Alimuddin dengan Rektor Unmul Abdunnur disaksikan Direktur Pelayanan Dasar Otorita IKN Nusantara, Suwito. TITIKNOL.ID/HO

TITIKNOL.ID,SAMARINDA – Untuk meningkatkan mutu para pendidik atau guru tingkat Sekolah Dasar (SD), Otorita Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara bekerjasama dengan Universitas Mulawarman (Unmul), Selasa (26/9/2023) di hotel Puri Senyiur Samarinda, melaunching pelatihan Pendidikan Profesi Guru (PPG) dalam jabatan sejumlah 229 orang guru di wilayah IKN Nusantara tahun 2023.

Kegiatan launching ditandai dengan pemukulan gong dilakukan bersama Deputi Sosial Budaya dan Pemberdayaan Masyarakat (Sosbudpemas) Otorita IKN, Alimuddin dengan Rektor Unmul Abdunnur disaksikan Direktur Pelayanan Dasar Otorita IKN Nusantara, Suwito.

Deputi Sosial Budaya dan Pemberdayaan Masyarakat (Sosbudpemas) Otorita IKN, Alimuddin usai kegiatan mengatakan, pelatihan PPG ini merupakan aksi nyata tindak lanjut dari Memorandum ofUnderstanding (MoU) nota kesepakatan atau kesepahaman MoU antara Otorita IKN dengan Unmul baru-baru lalu salah satunya adalah dalam rangka meningkatkan mutu guru di wilayah IKN.

“Kegiatan hari ini memang adalah tugas besar kita bagaimana mengangkat kualitas guru-guru di IKN. Salah satu yang paling sederhana adalah pelatihan PPG Dalam Jabatan hari ini,” kata, Alimuddin.

Ia berharap, dengan kegiatan ini ada peningkatan mutu guru dalam memberikan layanan pendidikan kepada peserta didiknya di IKN, lalu guru yang lulus akreditasi mendapatkan peningkatan kesejahteraan.

“Sebab selama ini kita selalu bicarakan tentang kesejahteraan para guru, sehingga ada dua hal penting dari pelatihan ini pertama adalah meningkatkan mutu guru dan kedua untuk kesejahteraan guru,” tegasnya.

Deputi Sosial Budaya dan Pemberdayaan Masyarakat (Sosbudpemas) Otorita IKN, Alimuddin menyaksikan penandatanganan kerjasama untuk pendidikan mutu guru. TITIKNOL.ID/HO

Ia membeberkan, kali ini, Otorita IKN melalui kedeputian Sosbudpemas memberikan pelatihan untuk 229 orang guru SD di wilayah IKN dengan rincian dari Kabupaten Kutai Kartanegara yakni di Kecamatan Loa Kulu sebanyak 66 orang, Loa Janan sejumlah 53 guru, Kecamatan Samboja termasuk Samboja Barat ada 43 peserta dan Kecamatan Muara Jawa 40 guru.
Lalu dari Kabupaten Penajam Paser Utara asal Kecamatan Sepaku sebanyak 27 orang guru.

Baca Juga:   Petani di Babulu PPU Mampu Produksi 7 Ton Gabah Per Hektare

Untuk diketahui, jelasnya, tahun depan kegiatan tata kelola kegiatan pemerintahan di IKN semua berada di Pemerintah Daerah Khusus (Pemdasus).

Jadi tidak ada kata lain selain mempersiapkan sumber daya yang ada untuk berikan layanan terbaik pada generasi pewaris IKN kelak.

“Selain itu, kami atau Otorita tentu tidak mau ada ketimpangan antara Kawasan Inti Pusat Pemerintahan (KIPP) dengan wilayah pinggir IKN, sehingga kita harus touptogether atau membangun bersama,” tukas Alimuddin.

Para peserta pelatihan ini, lanjutnya, merupakan para guru yang sudah mengajar di sekolah-sekolah.

Sehingga dilakukan sifatnya pelatihan PPG dalam jabatan, dimana ketika mereka lulus kembali ke tempatnya bertugas masing-masing. Tentu setelah pelatihan harus ada perubahan mindset atau pola pikir di dalam proses memberi pelajaran kepada peserta didiknya di IKN.

“Kita sih ingin pembelajaran itu berpihak pada siswa, apa sih yang menjadi kebutuhan siswa. Jadi sekolah itu bukan satu-satunya tempat belajar,” harapnya.

Dan para guru, sambungnya, memiliki kebebasan serta kemerdekaan mengajar ke siswanya, begitu pula sebaliknya kebebasan bagi siswa untuk menerima pelajaran bahkan mengekspresikan pelajaran yang mereka terima.

“Kita tidak mau ketinggalan, apalagi pada 2 November 2023 depan akan ada lagi groundbreaking pembangunan di IKN, salah satunya adalah pembangunan sekolah berstandar internasional. Sehingga, harus diimbangi dan menyiapkan SDM melalui peningkatan mutu guru salah satunya adalah melalui PPG ini,” sebut Alimuddin.

Sementara itu, Rektor Unmul, Abdunnur, menuturkan, kegiatan ini merupakan followup MoU Otorita IKN dengan Unmul salah satunya berupa program untuk peningkatan kapasitas guru wilayah IKN. Dimana mereka juga kini mengikuti program pendidik profesi guru di Unmul.

“Tentunya menjadi sebuah kegiatan yang harus kita lakukan bersama bahkan tadi FKIP Unmul baru saja menandatangani Perjanjian Kerjasama dengan Direktur Pelayanan Dasar KedeputianSosbudpemasOtorita IKN, guna kita melakukan percepatan peningkatan kapasitas semua guru di wilayah IKN,” tukasnya.

Baca Juga:   Otorita Gandeng Sejumlah Negara Wujudkan IKN Nusantara Kota Hutan Berkelanjutan

Ia menambahkan, tentu Unmul bersinergi dengan semua pihak untuk meningkatkan SDM dimana terdapat beberapa program seperti program toefl bagi guru-guru di IKN. Sehingga kelak mereka mampu memiliki daya saing yang memang dipersyaratkan dalam peningkatan mutu guru,

Ini akan menjadi pilot projek di IKN, serta bradmark indikator standar pendidikan indonesia yang berada di IKN. Oleh karenanya, Unmul terus mendukung semua program di IKN, melalui kerjasama dengan Otorita IKN di semua kedeputiannya.

“Ini sebuah prefiles dan kami sangat apreset dan berterima kasih bahwa Unmul salah satu perguruan tinggi di Kaltim menjadi mitra utama Otorita IKN. Dan sebagaimana stemen Deputi Alimuddin, bahwa setiap mengkolaborasikan kerjasama untuk membangun IKN semua pihak, Unmul selalu ada didalamnya,” ujarnya.

Ia menilai, hal itu akan mendapatkan output akselerasi pembangunan menjadi lebih cepat dalam melaksanakan program secara bersama semua stakeholder terkait.

Bagi Unmul ini menjadi sangat penting, karena telah berkomitmen untuk mendukung pembangunan IKN di semua kedeputianOtorita IKN, secara khusus di bidang pelayanan dasar KedeputianSosbudpemas.

“Karena itu menjadi hal sangat penting bagi, guna penguatan kapasitas SDM dan penguatan aspek sosial kemasyarakatan di IKN,” tutupnya (*)