TITIKNOL.ID, PENAJAM – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) menghimbau kepada masyarakat untuk waspada dan berhati-hati menghadapi cuaca ekstrem yang melanda wilayah ini.
Menurut perkiraan, pasang surut air laut yang tinggi mencapai 2,9 meter dan curah hujan yang tinggi berpotensi menyebabkan banjir.
“Kami telah melakukan pemantauan dan himbauan kepada masyarakat di daerah rawan bencana, seperti sepanjang pantai Penajam hingga Babulu,” kata Sukadi Kuncoro, Kepala BPBD PPU, Jumat (20/12/2024).
Ia menekankan pentingnya kesiapsiagaan, utamanya bagi masyarakat yang tinggal di daerah rawan banjir.
Banjir baru-baru ini telah merendam beberapa wilayah di PPU, seperti Kecamatan Sepaku, Desa Karang Jinawi, Desa Sukaraja, Kelurahan Lawe Lawe dan Kelurahan Nenang.
Hal ini berdampak pada ekonomi masyarakat, khususnya petani, serta pertumbuhan tanaman.
Selain banjir, BPBD juga memperkirakan kebakaran lahan pada Februari-Maret karena cuaca panas.
Masyarakat diminta untuk meningkatkan kewaspadaan dan mengambil langkah-langkah pencegahan.
“Masyarakat harus siap menghadapi bencana alam dan mematuhi himbauan kami,” tambah Kuncoro.
BPBD PPU berkomitmen untuk terus memantau situasi dan memberikan informasi terkini kepada masyarakat.
Masyarakat dihimbau untuk mengikuti instruksi dari pihak terkait dan mengambil langkah-langkah keselamatan yang diperlukan. (TN01)
