Titiknol IKN

Prabowo Prioritaskan IKN: Lanjutkan Pembangunan, Kembangkan Pariwisata, dan Perkuat Ekonomi

43
×

Prabowo Prioritaskan IKN: Lanjutkan Pembangunan, Kembangkan Pariwisata, dan Perkuat Ekonomi

Sebarkan artikel ini
Ilustrasi pembangunan IKN di Kalimantan Timur. Proyek Pembangunan IKN di Kalimantan Timur dipastikan tetap berjalan.

TITIKNOL.ID – Presiden Prabowo Subianto menegaskan komitmennya untuk melanjutkan pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN).

Pembangunan dan pengembangan IKN masuk dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) 2025-2029 yang diatur dalam Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 12 Tahun 2025.

Dalam RPJMN tersebut, pembangunan IKN termasuk dalam Asta Cita Program Prioritas Nasional ke-6.

Prabowo juga memasukkan proyek ini dalam daftar Proyek Strategis Nasional (PSN) 2025-2029, dengan tujuan memperkuat konektivitas antarwilayah, mengurangi kesenjangan pembangunan, serta mendorong pemerataan ekonomi di luar Pulau Jawa.

“Pembangunan IKN dirancang untuk memperbaiki distribusi penduduk dan menciptakan peluang ekonomi baru, sehingga dapat mendukung penurunan kemiskinan secara lebih merata,” demikian dikutip dari dokumen RPJMN 2025-2029, Senin (3/3/2025).

Pembangunan IKN akan difokuskan pada pemenuhan ekosistem perkotaan yang mencakup suprastruktur politik, yakni eksekutif, legislatif, dan yudikatif.

Selain itu, juga akan dibangun infrastruktur utama untuk mendukung operasional pemerintahan di Kawasan Inti Pusat Pemerintahan (KIPP).

Pendanaan pembangunan dan pemindahan IKN akan bersumber dari belanja kementerian/lembaga (K/L) serta badan usaha, termasuk Otorita IKN, Kementerian PUPR, Kementerian BUMN, Kementerian Perhubungan, Kementerian Keuangan, serta sektor swasta.

Di luar pembangunan infrastruktur pemerintahan, Prabowo juga menetapkan pengembangan klaster pariwisata di sekitar IKN.

Salah satu fokusnya adalah penyediaan sarana pengelolaan sampah di Pulau Derawan dan Pulau Maratua.

Selain itu, akan disusun masterplan untuk pengembangan pariwisata Berau, termasuk pembangunan Tourist Information Center yang menjadi pusat informasi wisata di kawasan tersebut.

Selain sektor pariwisata, pengembangan IKN juga melibatkan berbagai sektor ekonomi, seperti pembangunan industri kreatif, pengolahan kelapa sawit dan rumput laut, serta industri dasar berbasis petrokimia dan gas bumi.

Tak hanya itu, pemerintah juga akan memperkuat rantai pasok industri padat karya serta meningkatkan konektivitas dengan pembangunan jalan nasional, pelabuhan, dan bandara di sekitar IKN.

Baca Juga:   Aji Khalida Zia Siap Wakili Kaltim di Pemilihan Putri Pariwisata Indonesia 2024

Dalam lima tahun ke depan, pembangunan IKN akan mencakup berbagai aspek, mulai dari pemindahan aparatur sipil negara (ASN), pengembangan sistem pemerintahan berbasis digital, hingga pembangunan fasilitas kesehatan, pendidikan, dan lingkungan berkelanjutan.

Dengan berbagai langkah ini, Prabowo ingin memastikan bahwa IKN tidak hanya menjadi pusat pemerintahan baru, tetapi juga pusat pertumbuhan ekonomi yang berdampak luas bagi masyarakat. (*)