Ilustrasi/kotak suara KPU disimpan di gudang logistik KPU Bulungan. TITIKNOL.ID
TITIKNOL.ID, TANJUNG SELOR – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Kalimantan Utara menargetkan partisipasi pemilih Pemilu Serentak 2024 di atas 76 persen.
Meski belum ada target resmi dari KPU RI, KPU Kaltara lebih dari capaian Pemilu 2019 kemarin.
“Kita ingin memaksimalkan lagi pada partisipasi Pemilu 2024,” kata Ketua KPU Kaltara Suryanata Al Islami, Minggu (5/2/2023).
Ikhtiarnya, KPU Kaltara mengklaim telah membentuk Desa Peduli Pemilih dan Pemilihan di Kabupaten Bulungan, Kabupaten Nunukan, dan Kota Tarakan.
“Insya Allah tahun ini kami lengkapi di seluruh Kaltara setidak-tidaknya di setiap daerah ada minimal satu Desa Peduli Pemilih dan Pemilihan. Ini salah satu cara melibatkan banyak pihak bisa memberikan sosialisasi kepada masyarakat secara langsung,” kata dia.
Tiap Desa Peduli Pemilih dan Pemilihan punya relawan sebagai perpanjangan tangan KPU bersosialisasi ke masyarakat.
“Kami bentuk atau buatkan grup WhatsApp sebagai media komunikasi,” ujarnya.
KPU juga akan melibatkan banyak tokoh masyarakat, tokoh adat, organisasi kemasyarakatan, dan kepemudaan agar komitmen pemilu yang berintegritas di Kalimantan Utara dapat dikawal bersama.
“Selain meningkat secara kuantitas, partisipasi pemilih juga harus lebih baik secara kualitas,” ujar Suryanata. (red)
