TITIKNOL.ID, PENAJAM – DPRD Penajam Paser Utara (PPU) menggelar rapat paripurna untuk menyampaikan pandangan umum fraksi-fraksi terhadap Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) RPJPD 2025-2045 dan Nota Keuangan APBD Tahun Anggaran 2025 di Gedung Paripurna DPRD PPU, Senin (11/11/2024).
Rapat yang dihadiri 21 anggota DPRD, lebih dari 50 persen jumlah anggota, ini telah memenuhi kuorum.
Ketua DPRD PPU, Raup Muin, memimpin jalannya rapat paripurna yang juga dihadiri Penjabat (Pj) Bupati PPU, Zainal Arifin.
“Dengan akan berakhirnya periode RPJPD Kabupaten PPU 2005-2025, sesuai Pasal 18 Permendagri Nomor 86 Tahun 2017, RPJPD periode berikutnya (2025-2045) harus disusun paling lambat satu tahun sebelum periode sebelumnya berakhir,” ujar Raup Muin.
Ia menjelaskan, RPJPD 2025-2045 merupakan penjabaran visi, misi, arah kebijakan, serta sasaran pembangunan jangka panjang 20 tahun yang berpedoman pada rencana pembangunan jangka panjang nasional dan tata ruang wilayah.
Dalam rapat tersebut, Pj Bupati Zainal Arifin menyampaikan pandangan terkait RPJPD sebagai upaya mewujudkan pembangunan yang berkeadilan, dengan masyarakat sebagai objek dan subjek pembangunan.
“Penyusunan RPJPD ini melalui proses panjang dan diskusi dalam memetakan isu strategis pembangunan jangka panjang guna menghasilkan dokumen perencanaan yang mampu menjawab tantangan pembangunan dua dekade ke depan,” katanya.
Setelah pembukaan, setiap fraksi menyampaikan pandangan umum, dimulai dari Fraksi Partai Gerindra, diikuti Fraksi Partai Demokrat, Fraksi Golkar-PKB, Fraksi PDIP, Fraksi PKS, dan Fraksi Gabungan.
Seluruh fraksi mendukung upaya pemerintah daerah dalam RPJPD 2025-2045 dan menyetujui pembahasan lanjutan sesuai peraturan yang berlaku.
Agenda berlanjut pada pembahasan Nota Keuangan RAPBD Tahun Anggaran 2025 dan pandangan umum fraksi terhadap rancangan anggaran tersebut.(Advertorial/TN01)
