TITIKNOL.ID, PENAJAM – Tim Penggerak (TP) Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (PKK) Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) melaksanakan monitoring dan evaluasi (monev) terhadap kader Dasawisma di sejumlah desa dan kelurahan pada Sabtu (16/11/2024).
Ketua TP PKK PPU, Sri Kusuma Wihahyu, menyampaikan bahwa kegiatan ini bertujuan memastikan pelaksanaan 10 Program Pokok PKK berjalan selaras di semua tingkatan, mulai pusat hingga unit terkecil di desa.
“Kegiatan monitoring dan evaluasi ini bertujuan untuk menyamakan persepsi terkait pelaksanaan 10 Program Pokok PKK di semua level, dari pusat, provinsi, kabupaten, hingga tingkat desa,” jelasnya.
Dasawisma, yang terdiri atas 10-20 kepala keluarga (KK), merupakan salah satu elemen penting dalam mendukung pelaksanaan program PKK.
Ketua Dasawisma bertugas memantau kondisi rumah tangga di lingkungannya, termasuk menjalankan program di tingkat desa dan kelurahan.
Pada kesempatan tersebut, Sri Kusuma mengapresiasi kerja keras para kader yang berperan aktif di desa.
Menurutnya, kerja sama dan semangat tinggi kader Dasawisma menjadi kunci sukses pelaksanaan program, terutama dalam pendataan stunting dan pengawasan kasus kematian di lingkungan RT.
“Semangat dan kerja keras para kader Dasawisma sangat membantu merealisasikan 10 Program Pokok PKK, termasuk pendataan stunting dan pengawasan kesehatan lingkungan,” tuturnya.
Namun, Sri Kusuma juga menyoroti perlunya ruang diskusi untuk membahas kendala di lapangan.
Hal ini dianggap penting guna memperkuat sinergi antara PKK kabupaten dengan masyarakat melalui kader Dasawisma.
“Dasawisma adalah ujung tombak PKK yang langsung bersentuhan dengan masyarakat. Dalam pelaksanaannya tentu ada kendala. Mari kita diskusikan bersama, sehingga semua masukan bisa diterima dan solusi terbaik dapat diambil,” tambahnya.
Kegiatan ini diharapkan mampu meningkatkan efektivitas pelaksanaan program PKK di PPU serta memperkuat peran masyarakat dalam mendukung keberhasilan program tersebut.(Advertorial/Kominfo/Humas10)