Bulungan

Cerita Detik-detik Speedboat Terbalik di Sungai Bulungan Kaltara, Tabrak Benda Keras 

58
×

Cerita Detik-detik Speedboat Terbalik di Sungai Bulungan Kaltara, Tabrak Benda Keras 

Sebarkan artikel ini
SPEEDBOAT BULUNGAN TERBALIK - Foto ilustrasi olahan Meta AI, Selasa 11 Februari 2025, menggambarkan speedboat mengalami kecelakaan di sungai, timbulkan korban, ada penumpang yang tenggelam.  Inilah cerita detik-detik saat speedboat tenggelam di perairan sungai di daerah Tanjung Buka, Kabupaten Bulungan, Provinsi Kalimantan Utara, Senin (10/2/2025) siang. (Meta AI) 

TITIKNOL.ID, TANJUNG SELOR – Inilah cerita detik-detik saat speedboat tenggelam di perairan sungai di daerah Tanjung Buka, Kabupaten Bulungan, Provinsi Kalimantan Utara. 

Kala itu sebuah speedboat terbalik di Sungai Temangga daerah Tanjung Buka Kecamatan Tanjung Palas Tengah, Kabupaten Bulungan, Kalimantan Utara pada Senin 10 Februari 2025.

Speedboat berpenumpang 30 orang ini dalam perjalanan dari Pulau Tias menuju Tanjung Selor, Kabupaten Bulungan, Kalimantan Utara.

Sejumlah korban selamat dan meninggal dunia telah berhasil dievakuasi.

Tercatat, sebanyak 3 korban meninggal dunia. Ketiga jenazah yang belum diketahui identitasnya.

Saat ini korban dilakukan visum oleh tim dari Inafis dan Dokkes Polda Kalimantan Utara. 

Selain tiga korban meninggal yang sudah dievakuasi pada pukul 16.30 Wita dilaporkan dari lokasi kejadian ada satu lagi korban meninggal dunia yang ditemukan.

Kala itu di ruang mayat RSD Soemarno Sosroatmodjo Tanjung Selor tampak beberapa petugas dengan melakukan identifikasi terhadap jenazah korban kecelakaan sungai itu.

Di luar ruangan, terlihat kerabat korban sedang menunggu. Beberapa kali mereka sibuk menelepon sanak saudara lainnya. Diketahui para korban merupakan warga Berau, Kalimantan Timur (Kaltim).

Kesaksian Korban Selamat

Syahruddin yang berusia 60 tahun, korban selamat dalam peristiwa nahas tersebut mengatakan, saat itu dia duduk di bagian belakang speedboat. Secara tiba-tiba terasa menabrak sesuatu benda keras, dan langsung terbalik.

“Tidak ada jeda, langsung saja terbalik ke kiri. Semua penumpang ke arah belakang,” ungkap Sahruddin yang ditemui di Pelabuhan Kulteka. Dia mengaku usia cucunya yang belum ditemukan sekitar 7 tahun. 

Saya sempat pegang tangan cucu saya, tapi selepas itu tidak ingat lagi sudah. Semoga saja ditemukan,” kata Sahruddin.

Berdasarkan data dari Polresta Bulungan, disebutkan ada 4 korban meninggal dunia.
Keempat korban telah dievakuasi, dan saat berita ini dilansir masih berada di ruang mayat RSD Soemarno Sosroatmodjo Tanjung Selor.

Baca Juga:   Polda Kaltara Gelar Salat Eid bareng Masyarakat

Tiga korban meninggal terlebih dahulu ditemukan pada siang hari, beberapa saat setelah kejadian.

Yaitu atas nama Hj Andi Tinja (80 tahun), warga Kampung Lempake, Kecamatan Biatan, Berau, Kaltim. Kemudian atas nama Meme (35 tahun) warga Kecamatan Sumurut, Berau, dan ketiga Hj Petanminnong (63 tahun), dengan alamat Merancang Hulu, Kecamatan Gunung Tabur, Berau.

Ketiganya berjenis kelamin perempuan. Sekitar pukul 16.30 Wita, kembali ditemukan korban meninggal, dan petang sekira pukul 19.00 Wita telah dievakuasi ke rumah sakit. Yaitu atas nama Andi Herawati.

Dengan telah ditemukannya 4 korban meninggal, sesuai data di kepolisian masih ada tiga korban lagi yang belum ditemukan. Yaitu atas nama Azka, Dafid yang berusia 5 tahun dan Andi Badi.  (*)