TITIKNOL.ID,NUNUKAN – Manajemen Pelabuhan Tunon Taka Nunukan dan Pelabuhan Tawau telah menjalin kerja sama untuk jalur perjalanan luar negeri.
Dengan adanya kerja sama ini, maka membuka peluang bagi usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) Nunukan.
Pelaksana Fungsi Ekonomi Konsulat RI (KRI) Tawau, Septania Rubi Prameswari mengatakan, perdagangan yang akan ditingkatkan, khususnya produk-produk UMKM,sehingga nantinya Tawau akan memasarkan produknya ke Kaltara, begitu pula sebaliknya.
Dengan kerja sama itu, katanya, pelaku UMKM Kabupaten Nunukan diharapkan memanfaatkannya.
Ia pun mendorong para pelaku UMKM dapat melakukan pengemasan yang menarik dan jaminan kualitas yang baik.
“Manfaatkan momentum ini. Perbaiki kemasan, agar bisa semakin bersaing. Pasar ke depan juga semakin terbuka. Makanya kita juga harus lebih maju,” jelasnya.
Sementara Bupati Nunukan, Asmin Laura Hafid mengatakan, banyaknya UMKM di Nunukan menjadi bukti ekonomi masyarakat semakin meningkat.
Ia menyebutkan, ada sekitar 13 ribuan UMKM yang terdaftar di Nunukan, baik industri rumahan maupun kafe dan resto.
“Kita harapkan bisa menunjukkan kebangkitan ekonomi nasional juga. Apalagi, kita punya banyak potensi jenis usaha dan produk unggulan,” bebernya.
Bupati berharap masyarakat untuk lebih kreatif dan berdaya saing tinggi dengan daerah-daerah lain.
Kendati masih banyaknya kelemahan yang terjadi saat ini, namun tentu akan terus menjadi evaluasi dari pemerintah.
“Sehingga ke depan Nunukan dapat menjadi sentra pemasaran produk unggulan UMKM,” pungkasnya. (*)