Gubernur Kaltara Zainal A Paliwang bersama Danrem 092/Mrl Brigjen TNI Ari Estefanus, dan Bupati Bulungan Syarwani, dan unsur forkopimda lainnya serentak memakai topi khas Dayak pada Pesta Budaya Meja Panjang Desa Pimping, Kecamatan Tanjung Palas Utara, Kabupaten Bulungan, Rabu (4/1/2023). IST
TITIKNOL.ID, TANJUNG SELOR – Gubernur Kaltara Zainal A Paliwang memberi apresiasi tinggi kembalinya penyelenggaraan Pesta Budaya Meja Panjang Desa Pimping, Kecamatan Tanjung Palas Utara, Kabupaten Bulungan.
“Selama dua tahun pesta budaya ini tidak dilaksanakan karena pandemi COVID-19. Kita bersyukur tahun ini kondisi bangsa sudah jauh lebih baik,” tutur Zainal dalam penyampaiannya di syukuran rakyat itu, Rabu (4/1/2023).
Pesta Budaya Meja Panjang Desa Pimping menampilkan berbagai atraksi budaya, pakaian tradisional, tari-tarian tradisional, hasil alam, dan kuliner khas Dayak khususnya warga Desa Pimping.
“Alhamdulillah hari ini (kemarin, red) tampak sangat ramai dan memukau. Tahun lalu belum semeriah ini karena masih ada pembatasan kegiatan. Dan kita tahu bahwa Presiden Jokowi telah mencabut PPKM pada 31 Desember 2022 kemarin. Mudah-mudahan sektor pariwisata di Kaltara ikut makin menggeliat,” ujarnya.
Ia mengenang kegiatan serupa pada 2022 belum semeriah 2023 karena kebijakan PPKM.
Tradisi Meja Panjang Desa Pimping merupakan rangkaian perayaan Natal dan Tahun Baru yang secara rutin digelar di awal tahun.
Setiap kali pelaksanaan Pesta Budaya Meja Panjang Desa Pimping, Gubernur Zainal menyebut selalu akan menyempatkan hadir.
“Insyaallah pada saat perayaan ini saya akan selalu hadir. Tadi pagi saya di Jakarta. Saya berusaha untuk bisa hadir di tengah masyarakat. Meskipun saya agak sedikit terlambat 15 menit. Saya tahu dan ingat di tahun 2019 saya juga hadir di lapangan ini mewakili Kapolda,” kenangnya.
Terhadap Pesta Budaya Meja Panjang Desa Pimping, Gubernur merespons tradisi ini dengan apresiasi tinggi karena masyarakat setempat mampu menjaga dan memelihara warisan budaya leluhur masyarakat Dayak khususnya.
“Saya bersama Kadis Pariwisata bersama Bupati dan DPRD Bulungan sangat mendukung pelestarian tradisi kebudayaan yang turun temurun dari leluhur masyarakat Desa Pimping. Siapa lagi yang akan melestarikan, yang akan menjaga, dan menyiarkan kalau bukan dari masyarakat Desa Pimping ini,” ujarnya.
Orang nomor satu di Kaltara itu menginginkan Pesta Budaya Meja Panjang Desa Pimping turut menjadi wadah silaturahmi dan pemersatu berbagai suku bangsa di Kaltara.
Selain itu ciri khas tradisi Meja Panjang Desa Pimping menurutnya menjadi daya pikat wisatawan domestik dan mancanegara untuk mengunjungi Kaltara.
“Karena dalam syukuran Meja Panjang menampilkan berbagai atraksi kesenian budaya dan kuliner lokal. Maka mari terus jaga kebersamaan dan melanjutkan langkah ini untuk turut memantapkan pemulihan ekonomi dan kesehatan mewujudkan Kaltara berubah, maju, dan sejahtera,” ujarnya. M04