Gubernur Kalimantan Utara Zainal A Paliwang. TITIKNOL.ID
TITIKNOL.ID, TANJUNG SELOR – Gubernur Kalimantan Utara Zainal A Paliwang mengingatkan aparatur sipil negara (ASN) tidak menggunakan jabatan ajang pamer kekuasaan dan gaya hidup mewah, sebagaimana arahan Presiden Joko Widodo.
“Hati-hati, jangan gunakan jabatan pamer kekuasaan dan kekayaan, dan sebaliknya jadikan jabatan melayani masyarakat dengan baik,” kata Zainal di Tanjung Selor, Rabu (26/4/2023).
Ia memastikan belum ada ASN Pemprov Kalimantan Utara yang menonjolkan kekayaannya baik di publik maupun di media sosial.
Ia memastikan jika ada ASN yang menonjolkan kekayaannya secara berlebih-lebihan, akan diberi teguran keras.
“Intinya, jadi pejabat itu jangan merasa bahwa fasilitas yang didapatkan itu adalah milik pribadi,” kata dia.
Gaya hidup pejabat negara serta ASN akhir-akhir ini menjadi sorotan. Salah satu yang paling menyorot perhatian publik adalah dari gaya hidup mewah Mario Dandy Satriyo yang merupakan anak pejabat pajak, merembet ke pejabat negara lainnya.
Informasi ini sampai kepada Presiden Joko Widodo dan menyebabkan kepercayaan publik merosot akibat isu ini.
“Saya tahu betul mengikuti kekecewaan masyarakat terhadap aparat kita aparat pemerintah, hati-hati tidak adanya urusan pajak dan bea cukai ada kepolisian dan juga aparat hukum lainnya terhadap birokrasi yang lainnya,” ujar Jokowi dalam sidang kabinet paripurna di Istana Negara, Jakarta, Kamis (2/3/2023).
Larangan bergaya hidup mewah terhadap pejabat serta ASN telah jelas tertuang dalam aturan, salah satunya Surat Edaran (SE) Menteri PAN-RB nomor 13 Tahun 2014 yang substansinya tentang gerakan hidup sederhana bagi para pejabat publik untuk mewujudkan pemerintahan yang baik. (voi/ant)