Penajam

Disperkimtan PPU Anggaran Rp200 Juta Per Unit, Target Sebelum Lebaran Rumah Bantuan Diserahkan

35
×

Disperkimtan PPU Anggaran Rp200 Juta Per Unit, Target Sebelum Lebaran Rumah Bantuan Diserahkan

Sebarkan artikel ini

Kepala Bidang Perumahan, Permukiman, dan Pertamanan (Perkimtan) PPU, Khairil Achmad

“Anggaran ini termasuk untuk penanganan drainase dan listrik. Tapi kalau satu unit rumah itu habiskan anggaran Rp200 juta,”

TITIKNOL.ID,PENAJAM –  Dinas Perumahan, Kawasan Permukiman dan Pertanahan (Disperkimtan) Penajam Paser Utara (PPU) menargetkan, penyerahan bantuan rumah kepada para korban kebakaran di RT 6, RT 7, dan RT 8 Kelurahan Penajam, akan diserahkan sebelum Lebaran Idul Fitri.

Kepala Bidang Perumahan, Permukiman, dan Pertamanan (Perkimtan) PPU, Khairil Achmad, menjelaskan, rumah bagi para korban kebakaran sudah selesai dibangun sejak tahun 2023 lalu.

Untuk membangun 40 unit rumah tersebut, pihaknya menganggarkan Rp9 miliar.

“Anggaran ini termasuk untuk penanganan drainase dan listrik. Tapi kalau satu unit rumah itu habiskan anggaran Rp200 juta,” katanya.

Proses penyaluran bantuan ini akan melibatkan beberapa tahapan administratif yang harus diselesaikan terlebih dahulu.

Ia menjelaskan, proses administrasi dan data hasil verifikasi nama-nama yang dapat bantuan itu harus selesai.

“Itu akan kita lakukan proses sosialisasi lagi dengan masyarakat, setelah itu akan kita lakukan undian untuk penetapan nomor dan blok,” katanya Khairil.

Untuk memenuhi target penyaluran bantuan sebelum perayaan Lebaran, pihaknya akan mempercepat proses pembangunan hunian tersebut.

“Targetnya sih sebelum lebaran ini terlaksana, mudah-mudahan bisa tercapai. Kalau kondisi rumah tipe 36 tipe standar yang sudah bisa dihuni,” tambahnya.

Untuk itu, Disperkimtan akan terus berupaya untuk memastikan proses penyaluran bantuan kepada para korban kebakaran berjalan lancar dan sesuai target, sehingga mereka bisa mendapatkan hunian yang layak dan memulihkan kehidupan mereka pasca kebakaran yang pernah mereka alami. (Advertorial)