Samarinda

Reaksi Pj Gubernur Akmal Malik Atas Andi Adi Wijaya yang Didapuk jadi Ketua HIPMI Kaltim

138
×

Reaksi Pj Gubernur Akmal Malik Atas Andi Adi Wijaya yang Didapuk jadi Ketua HIPMI Kaltim

Sebarkan artikel ini
KETUA HIPMI KALTIM - Himpunan Pengusaha Muda Indonesia Kalimantan Timur kini telah memiliki nakhoda baru untuk masa kepengurusan 2024/2026. Andi Adi Wijaya terpilih jadi Ketua HIPMI Kaltim. Penobatan pimpinan baru HIPMI Kaltim ini berlangsung di Hotel Mercure Kota Samarinda, Provinsi Kalimantan Timur pada Jumat (31/5/2024) malam. (Titiknol.id)

TITIKNOL.ID, SAMARINDA – Himpunan Pengusaha Muda Indonesia Kalimantan Timur (HIPMI Kaltim) kini telah memiliki nakhoda baru untuk masa kepengurusan 2024/2026. 

Penobatan pimpinan baru HIPMI Kaltim berlangsung di Hotel Mercure Kota Samarinda, Provinsi Kalimantan Timur pada Jumat (31/5/2024) malam. 

Siapa sosok yang didapuk jadi Ketua HIPMI Kaltim, menggantikan Bakri Hadi? 

Ya, inilah dia, Andi Adi Wijaya. Dahulu di HIPMI dikenal sebagai Sekretaris Umum BPD HIPMI Kaltim pada periode 2020-2023. 

Andi Adi Wijaya dipilih sebagai Ketua HIPMI Kaltim bukan berasarkan penunjukan langsung dari ketua sebelumnya, akan tetapi melalui proses musyawarah yang saat itu diikuti oleh pengurus cabang tingkat kabupaten kota Kalimantan Timur. 

Lalu bagaimana dengan tanggapan Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur atas terpilihnya Andi Adi Wijaya sebagai Ketua HIPMI Kaltim? 

Saat menghadiri, Pj Gubernur Kaltim, Akmal Malik berkesempatan memberikan pernyataan terkait HIMPI Kaltim memiliki ketua baru. 

Dengan adanya pengurus baru HIMPI Kaltim tentu diharapkan memberikan efek positif dan semakin maju dari sebelumnya.

Pj Gubenur Akmal Malik merasa optimis, para pengusaha muda di Kalimantan Timur bisa terus berkibar di kancah bisnis, mampu bersaing secara kompetitif dengan pengusaha lainnya di Indonesia. 

Sebab kata Akmal, hampir sebagian besar penduduk di Kalimantan Timur itu berusia muda, angka presentasenya 56 persen berkategori millenial dan generasi Z. 

“Saya melihat anak muda semua, di HIPMI ada 180 pengurus, ya siap sudah ini. Kita siap jadi pengusaha yang terus dorong hilirisasi di Kaltim,” ungkap Akmal Malik, yang merupakan eks Pj Gubernur Sulawesi Barat.  

Pengusaha Lokal Punya Kesempatan

Akmal menegaskan, Kalimantan Timur membutuhkan kaum muda, kalangan pengusaha muda yang energik penuh semangat dalam berwirausaha demi menggerakan roda ekonomi Kalimantan Timur. 

Baca Juga:   Pria asal Samarinda Ini Gelapkan Uang Perusahaan Rp495 Juta untuk Modal Judi Sabung Ayam

Karena itu, tangkap peluang IKN Nusantara yang memang dipilih di lokasi Kalimantan Timur. 

Ujung tombak ekonomi selama ini juga ada pada UMKM yang tentu saja bisa terus dikembangkan oleh para anggota HIPMI Kaltim. 

“Hilirisasi butuh UMKM, kan akan ada skala besar ya, ada IKN,” bebernya. 

Jelas saja, keberadaan IKN Nusantara di Kalimantan Timur diharapkan mendongkrak laju ekonomi Kalimantan Timur dan daerah sekitarnya hingga membuat pemerataan di Indonesia. 

“Ada pabrik–pabrik, atau barang jadi disini Kalimantan Timur, tentu uang–uang kita tidak keluar. Pengusaha lokal juga punya kesempatan lebih,” tutur Akmal Malik. (*)