Penajam

Besok Festival Harmoni Budaya Nusantara di PPU Dibuka Menko PMK, Tampilkan 15 Daerah

×

Besok Festival Harmoni Budaya Nusantara di PPU Dibuka Menko PMK, Tampilkan 15 Daerah

Sebarkan artikel ini

Menteri Kooordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhajir Effendy, akan membuka Festival Harmoni Budaya  Nusantara yang digelar di Alun-Alun depan Kantor Bupati Penajam Paser Utara (PPU), Jumat (7/9/2024) besok

Festival Harmoni Budaya  Nusantara yang digelar di Alun-Alun depan Kantor Bupati Penajam Paser Utara (PPU) akan dibuka -Menteri Kooordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhajir Effendy , Jumat (7/9/2024) besok. TITIKNOL.ID/HASANUDDIN

TITIKNOL.ID,PENAJAM -Menteri Kooordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhajir Effendy, akan membuka Festival Harmoni Budaya  Nusantara yang digelar di Alun-Alun depan Kantor Bupati Penajam Paser Utara (PPU), Jumat (7/9/2024) besok.

Asisten I Setkab PPU, Nicko Herlambang menjelaskan, Festival Harmoni Budaya Nusantara ini akan diikuti 15 perwakilan kabupaten/kota di Indonesia termasuk dari Kaltim.

Untuk Kaltim lanjutnya, Kabupaten Paser, Kutai Kartanegara dan Kutai Timur sudah memastikan diri akan mengikuti even nasional tersebut.

“Jadi nanti di festival akan ditampilkan tarian-tarian setiap daerah termasuk seni yang mereka miliki,”kata Nicko.

Ia mengatakan, setiap daerah selain akan menampilkan seni dan budaya mereka juga akan memamerkan budaya dan seni yang mereka miliki.

Nicko mengatakan, festival ini merupakan even nasional dan digelar setiap tahun.Tahun ini lanjutnya, Kabupaten PPU diberikan kesempatan untuk menjadi tuan rumah.

“Tahun lalu juga tapi di Ibu Kota Nusantara digelar even ini,”katanya.

Nicko mengatakan, even seperti ini memang harus digalakkan karena bisa meningkatkan perekonomian masyarakat khususnya bagi UMKM.

Karena bila ada even maka jumlah pengunjung juga banyak sehingga akan mempengaruhi pendapatan bagi pedagang khususnya UMKM.

Nicko menilai bahwa festival ini juga upaya Menko PMK untuk meningkatkan sumber daya manusia khususnya bagi generasi muda menuju Indonesia Emas 2045.

Untuk menuju ke arah itu lanjutnya, maka saat ini generasi muda harus disiapkan jangan sampai nanti malah menjadi beban negara karena tidak memiliki kemampuan.

“Ini cara untuk menurunkan angka pengangguran,kemiskinan ekstrem bagi generasi muda nanti.Jangan sampai keunggulan mereka malah menjadi kelemahan karena tidak dilakukan peningkatan kemampuan,”ujarnya.  (Advertorial/Kominfo)