TITIKNOL.ID, PENAJAM – Dinas Perpustakan dan Kearsipan (Dispusip) Penajam Paser Utara (PPU) terus berupaya meningkatkan literasi masyarakat di PPU.
Muhammad Yusuf Basra, Kadis Dispusip PPU mengatakan terdapat dua langkah yang pihaknya lakukan.
Pertama, melalui peningkatan sarana dan prasarana membaca. Kedua, peningkatan motivasi masyarakat untuk membaca, khususnya pelajar.
Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (Dispusip) Daerah Penajam Paser Utara (PPU) dalam meningkatkan sarana dan prasarana telah menyediakan layanan perpustakaan, layanan pinjam baca dan merancang program perpustakaan berbasis inklusi sosial, serta mengadakan berbagai macam pelatihan.
“Tahun ini semua program literasi itu untuk kesejahteraan masyarakat, jadi mengadakan pelatihan untuk keterampilan masyarakat yang kemudian bisa dimanfaatkan untuk peningkatan ekonomi,” ungkap Yusuf Basra, di kantor Dispusip, Jumat (8/11/2024).
Pelatihan yang sudah terlaksana misalnya pelatihan bucket, pelatihan MC, pelatihan fotografi dan jurnalis, pelatihan menggunakan AI, menulis buku, dan sebagainya.
“Dari pelatihan-pelatihan yang diadakan sasarannya mulai dari masyarakat, untuk bucket kemarin dari kita pesertanya ibu-ibu, kemudian untuk anak sekolah seperti menulis buku dan pemanfaatan AI, untuk lingkup internal juga diadakan seperti pelatihan jurnalis dan fotografi,” katanya.
Pada tahun mendatang, dalam meningkatkan sarana dan prasarana Dispusip PPU berencana akan mengembangkan perpustakaan berbasis digital melalui aplikasi.
“Untuk tahun depan mudah-mudahan terealisasi. Kita buat aplikasi untuk ios dan android,” tuturnya.
Disamping itu, pihaknya juga berencana melakukan perbaikan ruang interior perpustakaan demi menambah kenyamanan pengunjung saat membaca.
“Untuk menambah kenyamanan ruang baca, segala kita usahakan interiornya diperbaiki,” tuturnya.
Yusuf Basra mengatakan kemungkinan tahun depan pelatihan yang diadakan dapat berubah sesuai dengan permintaan masyarakat.
“Biasanya kami membuat google form untuk dishare ke desa atau masyarakat. Hal ini sebagai survey peminatan di bidang apa. Tahun ini banyak peminatan itu, maka itu pula yang kami laksanakan pelatihannya. Bermacam-macam,” jelasnya.
Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (Dispusip) berharap upaya-upaya yang ditempuh pihaknya dapat memberi manfaat dan meningkatkan semangat berliterasi bagi masyarakat. (TN01)
