Penajam

Disbudpar PPU Siapkan Pengembangan Objek Wisata Baru, 3 Lokasi Diusulkan

28
×

Disbudpar PPU Siapkan Pengembangan Objek Wisata Baru, 3 Lokasi Diusulkan

Sebarkan artikel ini
Kabid Pariwisata dan Pemasaran Disbudpar PPU, Juzlizar Rakhman

TITIKNOL.ID, PENAJAM – Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) tengah mempersiapkan penambahan objek wisata baru yang direncanakan akan diluncurkan pada tahun 2025.

Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) PPU, melalui Kabid Pariwisata dan Pemasaran, Juzlizar Rakhman mengungkapkan bahwa beberapa Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) telah menyampaikan usulan untuk pengembangan wisata edukasi di wilayah mereka.

Terdapat tiga lokasi yang telah diajukan, yaitu Kelurahan Sotek, Sepaku, dan Lawe-Lawe.

“Kelurahan Sotek ingin mengembangkan tempat wisata mangrove. Teman-teman dari Kampung Inggris juga mengusulkan konsep wisata edukasi. Selain itu, ada usulan lainnya dari Sepaku yang masih dalam proses pengolahan,” jelas Juzlizar, Rabu (1/1/2025).

Saat ini, Disbudpar PPU mencatat total 15 pokdarwis yang sudah mengajukan proposal wisata. Harapannya, semua kelompok tersebut dapat aktif berkontribusi dalam pengembangan pariwisata daerah.

“Meskipun ada beberapa tantangan, seperti desa wisata Gunung Mulia yang masih menunggu perbaikan SK-nya, kami tetap optimis untuk melanjutkan rencana ini,” tambahnya.

Usulan menarik lainnya datang dari Kelurahan Gresik yang berencana memanfaatkan lahan bekas tambang sebagai destinasi wisata baru.

Sesuai dengan ide yang telah disampaikan, pihaknya telah bersurat ke desa-desa terkait untuk membuat satu spot pariwisata baru.

“Seperti misalnya ada ayunan yang terletak di atas gunung, di mana pengunjung bisa menikmati hutan sebagai latar belakangnya. Atau membangun jembatan di hutan karet yang memungkinkan orang untuk mengeksplorasi dan menikmati suasana alam,” paparnya.

Melalui pengembangan objek wisata baru ini, pemerintah berharap dapat meningkatkan kunjungan wisatawan yang tidak hanya datang untuk berwisata sehari, tetapi juga memiliki kesempatan untuk menginap.

“Kami ingin memastikan bahwa fasilitas akomodasi juga ikut berkembang seiring dengan penambahan tujuan wisata ini,” pungkasnya. (TN01)