TITIKNOL.ID – Sebanyak 500 Aparatur Sipil Negara (ASN) dan Pegawai Otorita Ibu Kota Nusantara (OIKN) resmi mulai berkantor penuh di Ibu Kota Nusantara (IKN), Kalimantan Timur, sejak Senin, 3 Maret 2025.
Langkah ini menjadi tonggak penting dalam sejarah pemerintahan Indonesia, menandai dimulainya operasional pemerintahan di ibu kota baru.
Juru Bicara OIKN, Troy Pantouw, mengonfirmasi bahwa seluruh pegawai OIKN telah menempati kantor utama di kawasan inti pusat pemerintahan IKN.
Proses pemindahan ini sesuai dengan target yang telah ditetapkan pemerintah.
“Hari Senin, 3 Maret 2025, pegawai dari seluruh kedeputian OIKN sudah menempati kantor di Ibu Kota Nusantara sebanyak 500 ASN. Jadi itu akan menjadi kantor utama atau main office dari OIKN,” ujar Troy Pantouw, dikutip dari Headline News di Metro TV, Kamis, 6 Maret 2025.
Gedung kantor yang ditempati para pegawai ini memiliki desain berbentuk bulat dan berlokasi di jantung kawasan inti pemerintahan IKN.
Lokasinya sangat strategis, berhadapan langsung dengan Istana Garuda dan Istana Negara, serta dekat dengan Titik Nol Nusantara.
Untuk menunjang operasional pemerintahan yang modern, kantor ini telah dilengkapi dengan fasilitas teknologi informasi dan komunikasi (TIK) canggih.
Salah satu fasilitas unggulan adalah Integrated Command and Control Center (ICCC) atau Pusat Komando Terpadu.
Fasilitas ini berfungsi sebagai pusat pengelolaan dan pelayanan seluruh kawasan IKN, memastikan sistem pemerintahan berjalan secara efisien dan terintegrasi.
Pemindahan ASN ke IKN bukan sekadar peralihan administratif, tetapi juga langkah nyata dalam percepatan transformasi ibu kota baru.
Kehadiran ratusan ASN ini menjadi bukti bahwa IKN mulai beroperasi secara aktif, tidak lagi sekadar proyek pembangunan di atas kertas.
Dengan beroperasinya kantor OIKN, IKN mulai mewujudkan visinya sebagai pusat pemerintahan yang modern dan berbasis teknologi.
Pemerintah optimistis, langkah ini akan semakin mempercepat pemindahan dan pengembangan IKN sebagai ibu kota masa depan Indonesia. (*)