BalikpapanTitiknolKaltim

Tren Bisnis Pusat Perbelanjaan di Kaltim, Aries Adriyanto Optimis Meningkat Signifikan

54
×

Tren Bisnis Pusat Perbelanjaan di Kaltim, Aries Adriyanto Optimis Meningkat Signifikan

Sebarkan artikel ini
PLAZA BALIKPAPAN RAMAI - Pengunjung ramai penuhi pusat perbelanjaan Plaza Balikpapan di Jalan Jenderal Sudirman, Kota Balikpapan. Tren roda bisnis pusat perbelanjaan di Kalimantan Timur berputar bagus, selama perjalanan tahun ini, mengalami prospek baik karena itu akan terjadi peningkatan saat nanti tutup akhir tahun. (Titiknol.id)   

TITIKNOL.ID, SAMARINDA – Tren roda bisnis pusat perbelanjaan di Kalimantan Timur berputar bagus, selama perjalanan tahun ini, mengalami prospek baik karena itu akan terjadi peningkatan saat nanti tutup akhir tahun.   

Hal ini terungkap pada data dari Asosiasi Pengelola Pusat Belanja Indonesia (APPBI) Kalimantan Timur (Kaltim) optimis bisnis sektor ini tahun 2025 meningkat.

Ketua APPBI Kaltim, Aries Adriyanto menegaskan pihaknya menarget lonjakan kunjungan yang signifikan di tahun 2025.  

“Kami menarget angka kunjungan mall di Kaltim bisa mencapai 90 juta orang pada tahun 2025,” kata Aries Adriyanto via press rilis yang diterima Titiknol.id, Minggu (20/4/2025). 

Untuk mencapai angka tersebut, lanjutnya, paling tidak rata-rata kunjungan bulanan bisa mencapai 7,5 juta orang, yang tersebar di berbagai pusat perbelanjaan utama diantaranya Kota Balikpapan, Samarinda, dan Bontang

Selain itu, Aries juga mengungkapkan, tingkat okupansi mayoritas pusat perbelanjaan di Kaltim saat momen lebaran 2025 mengalami angka persentase yang diharapkan.

“Berada di atas angka 80 persen, bahkan beberapa di antaranya telah mencapai level 90 persen,” bebernya. 

Kinerja positif tersebut, menjadi angin segar bagi para pelaku industri ini, terlebih di tengah gejolak ekonomi yang naik–turun atau fluktuatif. 

“Pada momen Ramadhan dan Lebaran tahun ini mencatat kontribusi signifikan, terlihat dari nilai redeem belanja di layanan pelanggan yang mencapai hampir Rp2,5 miliar,” tuturnya. 

Sementara itu, data Dinas Perhubungan yang menunjukkan adanya penurunan jumlah pemudik pada tahun 2025, justru menjadikan potensi peningkatan konsumsi lokal. 

Menurut analisis pihaknya di APPBI Kalimantan Timur, hal ini menjadi salah satu bagian peningkatan kunjungan ke pusat perbelanjaan.

Apalagi kecenderungan masyarakat untuk menghabiskan waktu libur di dalam kota. 

Baca Juga:   Pj Bupati Zainal Arifin Pimpin Upacara Hari Pahlawan di Lingkup PPU

Tentu target yang telah dicanangkan APPBI Kaltim telah merancang sejumlah strategi jitu. 

“Salah satu fokus utama adalah peningkatan kualitas dan kuantitas acara di pusat perbelanjaan 3 kota tadi, agar mampu bersaing dengan kota-kota besar di Pulau Jawa,” katanya. (*)