TitiknolKaltara

Siap Jadi Lumbung Kakao Baru! Pemkab Bulungan sudah Sebar 262.000 Bibit Kurun Waktu 4 Tahun

65
×

Siap Jadi Lumbung Kakao Baru! Pemkab Bulungan sudah Sebar 262.000 Bibit Kurun Waktu 4 Tahun

Sebarkan artikel ini
Ilustrasi - Bupati Bulungan Syarwani (tengah) bersama forkopimda bersiap menyerahkan bibit kakao kepada anggota kelompok tani. IST/Pemkab Bulungan

TITIKNOL.ID – Pemkab Bulungan berusaha meningkatkan produksi perkebunan kakao, dengan membagikan 262.000 bibit kakao dalam empat tahun terakhir untuk ditanam kelompok tani. 

“Karena kakao salah satu komoditas yang bernilai ekonomis tinggi,” kata Bupati Bulungan, Syarwani di Tanjung Selor, Rabu. 

Data Dinas Pertanian Kabupaten Bulungan, luas lahan perkebunan kakao Bulungan menunjukkan tren positif. Pada 2021, luas lahan mencapai 533 hektar dengan produksi per tahun 53,72 ton. Angka ini meningkat pada 2022 menjadi 636 hektar dengan produksi 63,03 ton. 

Pada 2023 mencapai luas lahan perkebunan kakao sudah mencapai 784 hektar dengan produksi 100,58 ton.

Bupati Bulungan, Syarwani mengatakan, Pemkab telah memetakan dan menetapkan jenis komoditas yang sesuai dengan potensi wilayah di setiap kecamatan atau desa. Sehingga tiap desa atau kecamatan terdapat sentra-sentra komoditas tertentu.

Beberapa sentra komoditas yang telah berjalan antara lain sentra kakao di Kecamatan Tanjung Palas, sentra kopi di Kecamatan Peso, sentra lada di Kecamatan Tanjung Palas Timur, sentra perikanan di Tanjung Palas Tengah. 

Adapun sentra pangan (Palawija) adalah di desa Sajau Hilir, Tanjung Buka, dan Panca Agung, sentra ternak sapi di Desa Karang Agung, serta sentra kambing dan babi di Desa Apung.

Adapun Desa Antutan di Kecamatan Tanjung Palas merupakan salah satu daerah penghasil kakao di Bulungan,” kata Bupati.

Selain Desa Antutan, pengembangan kakao juga difokuskan di Kecamatan Sekatak. Saat ini, terdapat 21 hektare area yang telah ditanami bibit kakao.

Sebagai bentuk komitmen, Pemkab Bulungan telah menyerahkan bantuan bibit kakao kepada sejumlah kelompok tani, seperti kelompok tani Maspul, Tawu Mulia, Tunas Mekar Desa Pungit, Pentian Sejahtera Desa Pentian, dan Kalembuku Desa Maritam.

Baca Juga:   Pilot Ditemukan Selamat, Mekanik Meninggal dalam Kecelakaan Pilatus PC-6 di Kaltara

Pemkab juga akan mengintegrasikan tiga desa di Kecamatan Sekatak, yaitu Desa Pungit, Desa Bengara, dan Desa Petian sebagai kawasan perkebunan dan ekowisata.

Sejak tahun 2021, Pemkab Bulungan melalui Dinas Pertanian telah konsisten membagikan bibit kakao unggul kepada kelompok tani dan masyarakat.

Pada tahun 2021 sebanyak 7.000 polybag, tahun 2022 sebanyak 50.000 polybag, tahun 2023 sebanyak 110.000 polybag, dan tahun 2024 sebanyak 95.000 polybag.

Dalam jangka waktu empat tahun terakhir, Pemkab Bulungan telah membagikan total 262.000 polybag bibit kakao unggul. Selain itu, 83 ton pupuk organik dan 200 botol pupuk cair juga telah didistribusikan. (*/wil/adv)