TITIKNOL.ID, BALIKPAPAN – Inilah daftar 7 perusahaan yang terlibat secara langsung untuk kelola ruang terbuka hijau di Kota Balikpapan, Kalimantan Timur.
Pjs Walikota Balikpapan Ahmad Muzakkir menyerahkan piagam penghargaan kepada tujuh perusahaan dalam pengelolaan ruang terbuka hijau (RTH) di Balikpapan, Kalimantan Timur.
Penyerahan penghargaan ini berlangsung di VIP Room, Balai Kota Balikpapan, Kalimantan Timur. Jumat (22/11/2024). Dihadiri oleh ke tujuh perusaahan yang terlibat, dan stakeholder terkait.
Ini merupakan suatu apresiasi pemerintah terhadap pelaku usaha lantaran telah berpartisipasi dalam merevitalisasi beberapa taman di Balikpapan.
Melalui program Bapak Asuh RTH Tematik, ke tujuh perusahaan yang terlibat antara lain Bank Mandiri dengan anggaran yang dikucurkan Rp254 juta, PT Pertamina Hulu Mahakam mengucurkan Rp206 juta.
Selanjutnya PT Kalla Rent mengucurkan Rp24,8 juta, PT Seascape mengucurkan Rp50 juta, PT Aspahlt mengucurkan Rp150juta, Bank Danamon mengucurkan Rp287 juta, PT Petrosa mengucurkan Rp62juta.
“Saya menyampaikan apresiasi kepada ke tujuh perusahaan yang sudah berkomitmen dan berpartisipasi dalam pengelolaan RTH berupa revitalisasi taman Balikpapan,” kata Ahmad Muzakkir.
Ia mengatakan, RTH memiliki peran penting, bukan hanya meningkatkan nilai estetika dan keindahan lingkungan. Melainkan juga menciptakan lingkungan kota yang sehat, nyaman, dan berkelanjutan.
Dengan keberadaan taman kota, imbuhnya, jalur hijau, dan kawasan-kawasan alami lainnya akan memberikan kontribusi besar terhadap kualitas udara, pengendalian banjir, serta kenyamanan sosial bagi masyarakat.
Ada pun pengelolaan RTH ini mencakup taman, jalur hijau, kebun raya, hutan kota, pembibitan, permakaman atau area terbuka hijau lainnya.
Hal ini guna terus menjaga kelestarian, keindahan ruang terbuka hijau agar menjadi strategis.
“Penghargaan yang diberikan hari ini bukan sekadar bentuk apresiasi, tetapi juga pengingat bagi kita semua bahwa menjaga lingkungan adalah tanggung jawab bersama,” tutur Ahmad Muzakkir.
Melalui program revitalisasi taman yang melibatkan perusahaan-perusahaan ini, ia menilai Balikpapan tidak hanya menjadi kota yang lebih hijau. Tetapi juga lebih inklusif dan layak huni.
Terlebuh dengan perannya sebagai penyangga ibu kota negara (IKN) yang juga sangat mengedepankan konsep ramah terhadap lingkungan.
“Kami berharap komitmen perusahaan, maupun pihak lainnya yang menjadi Bapak Asuh akan mendukung Balikpapan untuk menjadi kota yang berkelanjutan,” pungkasnya. (*)