TITIKNOL.ID, BONTANG – Perbaikan pagar Stadion Bessai Berinta yang belum selesai membuat fasilitas olaharga ini tidak bisa diresmikan.
Peresmian Stadion Bessai Berinta di Kota Bontang, Kalimantan Timur yang sebelumnya dijadwalkan pada Desember 2024, terpaksa ditunda.
Demikian dibeberkan oleh Kepala Bidang Olahraga Dinas Pemuda, Olahraga, Pariwisata, dan Ekonomi Kreatif (Disporapar-Ekraf) Bontang, Andi Parenrengi yang dikutip Titiknol.id, Kamis (2/1/2025).
Dia utarakan, penyebabnya adalah pekerjaan perbaikan pagar yang belum selesai meskipun sebagian besar proyek senilai Rp10,5 miliar telah selesai.
Menurutnya, proyek yang dikerjakan oleh CV Ikhsan Makmur Jaya ini sudah mencapai 100 persen dalam hal bobot pengerjaan.
Namun, masih ada beberapa bagian yang perlu diperbaiki, terutama pada sisi finishing dan pengecatan pagar yang sempat mendapat kritik dari Ketua DPRD Bontang, Andi Faizal Sofyan Hasdam.
“Proyek ini sudah selesai 100 persen, tinggal tahap pemeliharaan dan finishing. Ada beberapa bagian yang perlu dirapikan,” beber Andi Parenrengi, Kamis (2/1/2025).
Ia mengungkapkan, proyek ini sempat menghadapi kendala serius saat pemborong yang dipekerjakan kabur, meninggalkan pekerjaan yang tidak selesai.
Namun, pihak Disporapar Ekonomi Kreatif sudah mengambil langkah untuk merapikan bagian yang belum sempurna.
“Sempat itu pemborongnya kabur. Sekarang ini sudah merapikan dan pengecatan sedang dilakukan,” ujarnya.
Meskipun peresmian stadion ditunda, Andi memastikan bahwa stadion Bessai Berinta akan dibuka untuk masyarakat pada minggu kedua Januari 2025, jika tidak ada kendala lain.
Untuk sementara, masyarakat diperbolehkan menggunakan fasilitas stadion untuk berolahraga, meskipun kondisi sekitarnya masih berantakan.
“Kami sudah membuka stadion untuk masyarakat berolahraga, meskipun kondisinya masih berantakan,” tutur Andi Parenrengi.
Pihaknya juga sedang menyiapkan pembenahan dan penataan lapak pedagang di area pujasera stadion.
Meskipun ada beberapa hal yang masih perlu diselesaikan, Andi mengharapkan stadion dapat segera dibuka untuk umum.
“Penataan gerai pedagang sedang kami bahas, dan secepatnya stadion ini akan dibuka untuk umum,” ungkap Andi Parenrengi. (*)