Penajam

Miskin Ekstrem di PPU Nol Persen, DPRD Ingatkan Pemerintah Dalam Meningkatkan Kesejahteraan Masyarakat

43
×

Miskin Ekstrem di PPU Nol Persen, DPRD Ingatkan Pemerintah Dalam Meningkatkan Kesejahteraan Masyarakat

Sebarkan artikel ini
Ketua Komisi II DPRD PPU Thohiron

TITIKNOL.ID, PENAJAM – Tingkat kemiskinan ekstrem di Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) dinyatakan habis atau nol persen pada tahun 2024.

Hal ini berdasarkan data sebagaimana yang diungkapkan dalam Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Tahun Anggaran 2024.

Ketua Komisi II Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) PPU, Thohiron menilai ini merupakan salah satu capaian positif. Meski begitu, menurutnya kemiskinan akan selalu ada karena tidak pernah sepenuhnya hilang.

“Alhamdulilah, kemiskinan ekstrem di Tahun 2024 itu habis, nol persen menurut data. Kemiskinan itu tidak mungkin hilang, tetapi bisa ditekan, ujar Thohiron, Jumat (25/4/2025).

Thohiron menjelaskan, penilaian kesejahteraan rakyat tak hanya pada tataran kemiskinan ekstrem, namun juga ada kategori rawan miskin.

“Kalau kemiskinan ekstrem ini mengacu pada penghasilan di bawah Rp300 ribu tiap bulan atau pendapatan masyarakat per hari hanya Rp10 ribu, itu dinyatakan miskin ekstrem, yang benar-benar miskin,” jelasnya.

Tetapi, apabila terdapat masyarakat yang penghasilannya Rp1 juta per bulan, bukan termasuk kategori miskin ekstrem, hanya saja belum mampu mencukupi standar kehidupan layak.

“Selain miskin ekstrem, kelompok rawan miskin ini adalah masyarakat rentan yang jatuh miskin dalam kondisi darurat, seperti sakit atau terkena pemutusan hubungan kerja (PHK),” ucapnya.

Menurutnya, kelompok yang dalam kondisi normal masih bisa bertahan, tetapi ketika ada musibah langsung berubah status menjadi miskin, ini juga harus menjadi perhatian.

“Tentunya kita berharap pemerintah daerah ini dapat menjaga dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat, bukan hanya soal bantuan sosial, bisa juga melalui pemberdayaan ekonomi yang berkelanjutan,” pungkasnya.

(Advertorial/TN01)