Balikpapan

Bulog Pastikan Stok Beras di Kaltim Aman Hingga Idul Fitri, 2.500 Ton Disalurkan di Balikpapan

142
×

Bulog Pastikan Stok Beras di Kaltim Aman Hingga Idul Fitri, 2.500 Ton Disalurkan di Balikpapan

Sebarkan artikel ini

Bulog Wilayah Kalimantan Timur memastian stok beras bisa mencukupi hingga Juli 2024 mendatang. Bahkan saat ini stok beras yang disimpan di gudang Bulog mencapai 20 ribu ton

ILUSTRASI – Seorang warga sedang memikul beras. Bulog Kaltim-Kaltara memastikan stok beras di Kaltim aman hingga Idul Fitri. TITIKNOL.ID/HO/BULOG

TITIKNOL.ID,BALIKPAPAN – Bulog Wilayah Kalimantan Timur memastian stok beras bisa mencukupi hingga Juli 2024 mendatang.

Bahkan saat ini stok beras yang disimpan di gudang Bulog mencapai 20 ribu ton.

Stok beras itu akan bertambah saat memasuki panen raya yang diperkirakan pada bulan Maret atau April 2024 ini.

Kepala Wilayah Perum Bulog Kantor Wilayah Kaltim-Kaltara, Mersi Windrayani  mengimbau kepada masyarakat untuk tidak perlu khawatir akan ketersediaan bahan pangan beras.

Karena memasuki Hari Raya Idul Fitri 1445 Hijriah bahan pangan dalam kondisi aman.

Untuk Kota Balikpapan, dari 20 ribu ton beras yang tersedia di gudang Bulog sebanyak 2.500 ton nantinya akan di salurkan ke Pasar Tradisional Pandan Sari sebagai pasar penyeimbang di Kota Balikpapan.

Menanggapi kenaikan harga besar di pasar, Mersi  mengakui kenaikan terjadi karena faktor alam yaitu fenomena El-Nino yang mengakibatkan masa panen tertunda.

Akan tetapi, kenaikan beras itu terjadi untuk beras premium. “Kami beras medium,” ujarnya.

Beras medium ini menjadi penyeimbang di pasaran dengan Harga Eceran Tertinggi (HET) beras medium dari Bulog senilai Rp 11.500 per kilogram.

Beras ini akan disalurkan ke pasar tradisional, pasar modern, hingga ke outlet yang tersebar di seluruh wilayah, sehingga masyarakat mempunyai pilihan.

“Ada beras premium dan beras medium,” jelas Mersi.

Bulog sangat selektif sebelum menyalurkan beras kepada pedagang, salah satunya dengan memberikan surat pernyataan agar tidak menjual beras medium di atas HET.

Apabila hal tersebut dilanggar maka akan dibekukan kemitraannya. Bulog juga membuka layanan aduan konsumen bila menemukan pedagang menjual beras Bulog di atas HET, sebagai bentuk komitmen Bulog.

Baca Juga:   INILAH Cara Cek Hasil Penghitungan Suara Pemilu Legislatif DPRD Kabupaten/Kota 2024 di Website KPU

Bulog juga bekerja sama dengan dinas terkait untuk menggelar Gerakan Pangan Murah (GPN), sehingga menekan angka inflasi di Kota Balikpapan.

“Banyak yang meminta kita mengadakan itu, menjelang Ramadhan,” ungkapnya.

Menurutnya, beras Bulog itu identik dengan program Stabilisasi Pangan dan Harga Pangan (SPHP) yang merupakan upaya dari Badan Pangan Nasional (Bapanas) untuk menjaga stabilitas harga dan pasokan beras medium yang menjadi pilihan masyarakat. (*)