Balikpapan

Warga LKMD Batu Ampar Balikpapan Digegerkan oleh Percikan Api pada Kabel Listrik

35
×

Warga LKMD Batu Ampar Balikpapan Digegerkan oleh Percikan Api pada Kabel Listrik

Sebarkan artikel ini
{"remix_data":[],"remix_entry_point":"challenges","source_tags":[],"origin":"unknown","total_draw_time":0,"total_draw_actions":0,"layers_used":0,"brushes_used":0,"photos_added":0,"total_editor_actions":{},"tools_used":{},"is_sticker":false,"edited_since_last_sticker_save":false,"containsFTESticker":false}

TITIKNOL.ID, BALIKPAPAN – Menjelang pagi hari, warga di LKMD Batu Ampar Balikpapan digegerkan adanya percikap api pada sebuah kabel listrik. 

Hal ini merupakan peristiwa kebakaran akibat kabel sentral PLN. Lokasi kejadian ini beraada di Jalan LKMD 3, Kelurahan Batu Ampar, Kecamatan Balikpapan Utara, Kota Balikpapan, Kalimantan Timur, Selasa (10/11/2024) dini hari.

Kabel listrik yang terlepas menyebabkan korsleting dan mengenai kabel optik hingga menimbulkan percikan api. 

Demikian mengakibatkan warga panik lantaran posisi kabel yang terbakar melintang tepat di atas rumah warga. 

Menurut warga setempat, api muncul diduga karena konsleting pada kabel listrik yang terbakar. 

Dansat Brimob Polda Kaltim, Kombes Polisi Andy Rifai, melalui Danyon A Pelopor Brimob Polda Kaltim, Kompol Iwan Pamuji, menuturkan, petugas PLN, BPBD Balikpapan, dan Tim Respons Bencana Brimob Polda Kaltim segera tiba di lokasi setelah mendapat laporan.

Warga melapor ke layanan darurat, sehingga petugas dari PLN, BPBD, dan Tim Respons Bencana Brimob Polda Kaltim.

“Cepat datang dan mencegah api membesar,” ujar Kompol Iwan, Selasa (10/12/2024). 

Wilayah tersebut, kata dia, langsung dilakukan pemadaman listrik sementara untuk mengantisipasi risiko lebih lanjut.  

Setelah dihubungi warga, petugas kami bersama PLN langsung memperbaiki kabel yang lepas.

“Tampak kendor agar kejadian serupa tidak terulang,” kata Iwan. 

Dia mencatat, sekitar pukul 00.05 Wita, percikan api berhasil dipadamkan. 

Tidak ada korban jiwa dalam insiden ini, dan api berhasil dikendalikan sebelum menyebar.

Menurut Iwan, penanganan cepat dari masyarakat dan tim gabungan menjadi kunci utama keberhasilan ini.

“Saat kejadian, api belum sampai membesar, tapi percikan yang timbul sempat membuat warga panik,” kata Kompol Iwan. (*)