Titiknol IKN

IKN Nusantara Bangun 30 Tower Baru untuk Hunian ASN, Anggaran Capai Rp 200 Miliar per Tower

62
×

IKN Nusantara Bangun 30 Tower Baru untuk Hunian ASN, Anggaran Capai Rp 200 Miliar per Tower

Sebarkan artikel ini
penampakan rusun IKN. (HO/Istimewa)

TITIKNOL.ID – Otorita Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara merencanakan pembangunan 30 tower hunian baru khusus untuk Aparatur Sipil Negara (ASN).

Setiap tower diperkirakan menghabiskan anggaran hingga Rp 200 miliar.

Pembangunan ini akan dibiayai dari total anggaran IKN tahun 2025 sebesar Rp 14,4 triliun yang telah disetujui DPR RI.

Deputi Bidang Sarana dan Prasarana Otorita IKN, Danis Hidayat, menyampaikan bahwa pembangunan 30 tower tersebut merupakan bagian dari upaya mendukung percepatan pemindahan ASN ke IKN.

“Estimasi awal sekitar 30 tower. Mungkin antara Rp 150 sampai 200 miliar per tower, termasuk dengan lingkungannya, tergantung luasannya,” ujar Danis saat ditemui di Gedung DPR RI, Selasa (22/4/2025).

Ia menjelaskan, anggaran tahun 2025 akan difokuskan tidak hanya pada pembangunan hunian ASN, tetapi juga untuk pengembangan perkantoran legislatif dan yudikatif, serta pembangunan akses jalan dan ekosistem pendukung lainnya di IKN.

Rencana pembangunan 30 tower hunian ini akan berlokasi di Kawasan Inti Pusat Pemerintahan (KIPP) 1A, namun Danis tidak menutup kemungkinan pembangunan dilakukan di zona lain seperti KIPP 1B, 1C, atau WP2, seiring bertambahnya jumlah ASN yang akan dipindahkan.

Sementara itu, Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) Rini Widyantini menegaskan bahwa pemindahan ASN ke IKN akan dilakukan secara bertahap.

Ia menyatakan bahwa setiap ASN yang berkeluarga akan mendapatkan satu unit hunian dinas.

“Setiap pegawai ASN yang berkeluarga akan mendapatkan satu unit hunian dinas. Jadi satu ASN itu satu unit,” ujar Rini dalam rapat kerja bersama Komisi II DPR RI.

Berikut rincian hunian ASN dan Hankam yang siap digunakan pada Juni 2025:

Hunian ASN:

  • RJTM: 36 unit rumah lengkap dengan lanskap dan mebel, terdiri dari dua lantai dan semi-basement. Dilengkapi fasilitas seperti jalan lingkungan, SUT, jembatan, gate entrance, club house, jogging track, dan bangunan utilitas.
  • West Residence: 4 tower, 240 unit (3 kamar, 98 m²), kapasitas 720 orang.
  • Precinct Core: 2 tower, 120 unit, kapasitas 360 orang.
  • ASN 2: 3 tower, 180 unit, kapasitas 540 orang, 2 tenant makan aktif.
  • ASN 3: 3 tower, 180 unit, kapasitas 540 orang.
  • ASN 4: 5 tower, 300 unit, kapasitas 900 orang, 14 tenant aktif (minimarket, tempat makan, klinik, salon, toko elektronik, layanan refleksi).
Baca Juga:   Kabar Baik, Awal Februari Jalan Penghubung S Parman -  Jalan KH Samanhudi Samarinda Dibuka

Hunian Hankam:

  • Paspampres: 5 tower, 300 unit, kapasitas 900 orang.
  • POLRI: 2 tower, 120 unit, kapasitas 360 orang.
  • BIN: 2 tower, 120 unit, kapasitas 360 orang.

Pembangunan hunian ini menjadi langkah penting mendukung kelancaran proses pemindahan pusat pemerintahan ke IKN Nusantara dan menciptakan ekosistem hunian yang layak bagi para ASN dan aparat keamanan. (*)