TITIKNOL.ID, BERAU – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Berau terus memberikan atensinya yang serius terhadap penanganan stunting di Kabupaten Berau.
Tahun ini, untuk mewujudkan maksud itu, anggaran senilai Rp 178 miliar kembali dikucurkan.
Bupati Berau, Sri Juniarsih Mas menjelaskan stunting sangat erat kaitannya dengan pembangunan daerah di masa depan.
Karena itu, perlu dilakukan pencegahan dini agar stunting tidak menghancurkan kualitas sumber daya manusia yang ada.
“Harus kita sadari, generasi yang sehat, cerdas, kuat adalah modal utama untuk membangun bangsa khususnya daerah Kabupaten Berau,” ungkapnya.
Disampaikannya, Pemkab Berau sangat serius dalam menekan angka prevalensi stunting di Kabupaten Berau.
Namun, penanganan itu akan maksimal apabila terdapat kerja sama dan sinergitas semua pihak baik elemen masyarakat, perusahaan, maupun pihak terkait lainnya.
“Kami mendorong perangkat terkait lainnya untuk terus bersinergi mengurangi angka stunting di Kabupaten Berau khususnya di setiap RT, kelurahan maupun kampung,” ungkapnya Kamis (19/9/2024).
Lebih dari itu, Bupati Sri Juniarsih Mas juga secara khusus meminta Posyandu dan PKK di setiap kampung hingga kabupaten agar mampu dan berani mengkampanyekan stunting di Kabupaten Berau.
Hal itu bertujuan agar pencegahan dini permasalahan stunting dapat segera dilakukan.
“Kami sangat serius dalam pencegahan angka stunting. Ini tentunya harus dilakukan dalam kerja sama antara seluruh elemen. Mudah-mudahan ke depan akan tercipta generasi yang lebih baik,” harapnya.
Terpisah, Wakil Bupati Berau, Gamalis yang juga Ketua Tim Percepatan Penurunan Stunting (TPPS) Berau, menjelaskan penanganan stunting tahun ini akan difokuskan di 16 kampung dengan jumlah balita sebanyak 914 orang dan 3.976 kepala keluarga (KK).
Guna memastikan penanganan stunting berjalan maksimal, pihaknya juga sudah membahas aksi-aksi konvergensi terkait pelaksanaan intervensi serentak penanganan stunting.
Termasuk di dalamnya anggaran yang dibutuhkan sejumlah Rp 178 miliar lebih.
“Kita harapkan aksi-aksi ini bisa kita lakukan dan seriusi agar angka stunting di Kabupaten Berau ini bisa kita tekan maksimal,” pungkasnya. (ADV/INK)
