Skrining kesehatan akan dijalankan pada awal tahun 2025, tentunya akan diresmikan oleh Menteri Kesehatan, Budi Gunadi
TITIKNOL.ID, TANJUNG REDEB – Kabarnya di Kabupaten Berau akan mendapatkan program skrining kesehatan secara gratis yang dipersembahkan oleh Kementerian Kesehatan Republik Indonesia.
Progam skrining kesehatan tersebut di antaranya akan mendeteksi potensi penyakit diabetes, kolesterol, fungsi hati, dan HPV.
Menanggapi program tersebut, Kepala Dinas Berau, Lamlay Sarie memberikan penjelasan dan respons atas program skrining kesehatan gratis dari Kementerian Kesehatan, Minggu (10/11/2024).
Skrining kesehatan akan dijalankan pada awal tahun 2025, tentunya akan diresmikan oleh Menteri Kesehatan Budi Gunadi.
Kata Lamly, program tersebut akan dilakukan guna menjaga kesehatan seluruh masyarakat Indonesia termasuk di Kabupaten Berau.
“Iya, kami masih mempelajari terkait dengan program skinning kesehatan gratis bagi masyarakat,” tuturnya.
Namun sejauh ini, pihaknya masih mempelajari, sebab belum mengetahui secara rinci terkait dengan program tersebut.
Namun, yang jelas jika itu menyangkut dengan kesehatan masyarakat.
Menurutnya itu adalah program yang bagus dan tentunya akan turun ke pemerintah daerah.
“Pastinya setiap program dari pusat akan turun ke daerah, maka dari itu kami pelajari dulu terkait dengan program baru ini,” sebutnya.
Tetapi yang jelas menurut informasi yang dirinya terima juga bahwa program tersebut akan dilakukan pada 2025 mendatang.
Sehingga, menurutnya, nanti ada Surat Edaran (SE) atau Surat Keputusan (SK) juga akan turun ke daerah dalam waktu dekat ini.
“Kami belum menerima untuk SK atau SE, tetapi yang jelas kami sangat pendukung jika itu berkaitan dengan kesehatan masyarakat,” sebutnya lagi.
Karena, menurut pengetahuannya, untuk skrining kesehatan gratis atau medical chek up akan dilakukan seumur hidup dan diberikan kepada masyarakat pada saat hari ulang tahun.
“Pada intinya kita masih menuggu seperti apa skemanya nanti, jadi tunggu saja turunan SK/SEnya,” kata dia.
“Tetapi yang jelas jika itu sudah menjadi program dari pusat pastinya kami akan ikuti,” tuturnya. (*)
